Jul 29, 2011

Mutiara Kata (Part 7) | Titipan Untuk Wanita

"Sebaik-baik wanita ialah yang tidak memandang dan tidak dipandang oleh lelaki."




Aku tidak ingin dipandang cantik oleh lelaki. Biarlah aku hanya cantik di matamu. Apa gunanya aku menjadi perhatian lelaki andai murka Allah ada di situ.


Apalah gunanya aku menjadi idaman banyak lelaki sedangkan aku hanya bisa menjadi milikmu seorang.


Aku tidak merasa bangga menjadi rebutan lelaki bahkan aku merasa terhina diperlakukan sebegitu seolah-olah aku ini barang yang bisa dimiliki sesuka hati.


Aku juga tidak mau menjadi penyebab kejatuhan seorang lelaki yang dikecewakan lantaran terlalu mengharapkan sesuatu yang tidak dapat aku berikan.


Bagaimana akan kujawab di hadapan Allah kelak andai ditanya? Adakah itu sumbanganku kepada manusia selama hidup di muka bumi?


Kalau aku tidak ingin kau memandang perempuan lain, aku dululah yang perlu menundukkan pandanganku. Aku harus memperbaiki dan menghias peribadiku karena itulah yang dituntut oleh Allah.


Kalau aku ingin lelaki yang baik menjadi suamiku, aku juga perlu menjadi perempuan yang baik. Bukankah Allah telah menjanjikan perempuan yang baik itu untuk lelaki yang baik?


Tidak kunafikan sebagai wanita, aku memiliki perasaan untuk menyayangi dan disayangi. Namun setiap kali perasaan itu datang, setiap kali itulah aku mengingatkan diriku bahwa aku perlu menjaga perasaan itu karena ia semata-mata untukmu.


Allah telah memuliakan seorang lelaki yang bakal menjadi suamiku untuk menerima hati dan perasaanku yang suci. Bukan hati yang menjadi labuhan lelaki lain. Engkau berhak mendapat kasih yang tulen.


Diriku yang memang lemah ini telah diuji oleh Allah saat seorang lelaki ingin berkenalan denganku. Aku dengan tegas menolak, berbagai macam dalil aku kemukakan, tetapi dia tetap tidak berputus asa.


Aku merasa seolah-olah kehidupanku yang tenang ini telah dirampas dariku. Aku bertanya-tanya adakah aku berada di tebing kebinasaan? Aku beristigfar memohon ampunan-Nya. Aku juga berdoa agar Pemilik Segala Rasa Cinta melindungi diriku dari kejahatan.


Kehadirannya membuatku banyak memikirkan tentang dirimu. Kau kurasakan seolah-olah wujud bersamaku.


Di mana saja aku berada, akal sadarku membuat perhitungan denganmu. Aku tahu lelaki yang menggodaku itu bukan dirimu. Malah aku yakin pada gerak hatiku yang mengatakan lelaki itu bukan teman hidupku kelak.


Aku bukanlah seorang gadis yang cerewet dalam memilih pasangan hidup. Siapalah diriku untuk memilih permata sedangkan aku hanyalah sebutir pasir yang wujud di mana-mana.


Tetapi aku juga punya keinginan seperti wanita yang lain, dilamar lelaki yang bakal memimpinku ke arah tujuan yang satu.


Tidak perlu kau memiliki wajah setampan Nabi Yusuf Alaihisalam, juga harta seluas perbendaharaan Nabi Sulaiman Alaihisalam, atau kekuasaan seluas kerajaan Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wassalam, yang mampu mendebarkan hati jutaan gadis untuk membuat aku terpikat.


Andainya kaulah jodohku yang tertulis di Lauh Mahfuz, Allah pasti akan menanamkan rasa kasih dalam hatiku juga hatimu. Itu janji Allah.


Akan tetapi, selagi kita tidak diikat dengan ikatan yang sah, selagi itu jangan dibazirkan perasaan itu karena kita masih tidak mempunyai hak untuk membuat begitu.


Juga jangan melampaui batas yang telah Allah tetapkan. Aku takut perbuatan-perbuatan seperti itu akan memberi kesan yang tidak baik dalam kehidupan kita kelak.


Permintaanku tidak banyak. Cukuplah engkau menyerahkan seluruh dirimu pada mencari redha Illahi.


Aku akan merasa amat bernilai andai dapat menjadi tiang penyangga ataupun sandaran perjuanganmu.


Bahkan aku amat bersyukur pada Illahi kiranya akulah yang ditakdirkan meniup semangat juangmu, mengulurkan tanganku untukmu berpaut sewaktu rebah atau tersungkur di medan yang dijanjikan Allah dengan kemenangan atau syahid itu.


Akan kukeringkan darah dari lukamu dengan tanganku sendiri. Itu impianku. Aku pasti berendam airmata darah, andainya engkau menyerahkan seluruh cintamu kepadaku.


Cukuplah kau mencintai Allah dengan sepenuh hatimu karena dengan mencintai Allah, kau akan mencintaiku karena-Nya. Cinta itu lebih abadi daripada cinta biasa. Moga cinta itu juga yang akan mempertemukan kita kembali di syurga.


Seorang gadis yang membiarkan dirinya dikerumuni, didekati, diakrabi oleh lelaki yang bukan muhrimnya, cukuplah dengan itu hilang harga dirinya di hadapan Allah. Di hadapan Allah. Di hadapan Allah.


Wahai wanita, ku ingatkan diriku dan dirimu, peliharalah diri dan jagalah kesucian.. semoga redha Allah akan sentiasa mengiringi dan memberkati perjalanan hidup ini.







Kalau suka sila lah LIKE! Terima kasih sudi membaca!

15 comments:

Isteri Encek Bard said...

TERSENTUH BACA NUKILAN INI.... WANITA DILUAR SANA WAJIB BACA NUKILAN YANG BANYAK SANGAT MAKSUD INI, UNTUK HIASAN PERIBADI YANG SEBENAR-BENANRYA.. IA BUKAN DATANG DAR ALAT MAKEUP YANG TEBAL-TEBAL, IA BUKAN DATANG DARI PAKAIAN YANG CANTIK, IA BUKAN DATANG DARI PERHIASAN YANG MAHAL DAN BERJENAMA DAN IA BUKAN DATANG DARI FIZIKAL YANG DIUBAH....

Unknown said...

Nawaitu sgt penting

Isteri Encek Bard said...

yana baca nie..
http://bintangkita080808.blogspot.com/2011/07/hantu-kak-limah-ikot-hussin-balik-spore.html

aizamia3 said...

'Akan tetapi, selagi kita tidak diikat dengan ikatan yang sah, selagi itu jangan dibazirkan perasaan itu karena kita masih tidak mempunyai hak untuk membuat begitu.'

itu hak kita sebagai wanita dan kalau sang lelaki tak boleh terima, masih ada pilihan lain..

miss nina said...

saya suka entri ni.
wanita bukan hiasan dunia semata-mata.

Rtp Farra Arisha said...

satu persatu arisha menghayati dan membaca baris perkataan and finally i got. what can i say is nobody's perfect, but we should try to be best among the best.
terima kasih kerna mengingatinya sis yana. salam jumaat!

ILA HonEyBuNNy said...

salam sis..

best2 baca entry neh...ila suka la..ne pun nak baca kali kedua...hehe..

sukanya..bagus untuk peringatan kaum hawa...;-)

msredcheesecake said...

kalau hati mencintai Dia sepenuh hati, insyaAllah perkara mungkar dapat dihindari...

kurus said...

aminnnnnnnn semoga kita boleh jadi yg terbaik dari yg terbaik ! :))

eiela said...

yup, hiasi diri jaga peribadi. tuh yang penting. janji Allah tetap ada untuk semua umatNya.

Nizam Ijam said...

thanks 4 this entry :)

BENA said...

ziera nak share entry ni ek sissss ! heeee;)

Anonymous said...

Jumaat Malam mcm nmpak kamu kt Warta Bangi..tp segan nk tegur..u & ur husband :)

mas saari said...

wanita ni banyak yang kena jaga... sekali kita tersilap akan jadi buah mulut orang!


selamat berpuasa yana!
mohon maaf kalau ada salah dan silap ye..

Unknown said...

mantab

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Copyright to LIFE 101
Designed by UMIESUEstudio 2015